Peri Cintaku By Ziva Magnolya Filosofi Lagu

Menghayati Isi Lagu Peri Cintaku By Ziva Magnolya Yang Menyimpan Kisah Cinta Tragis

Jagat hiburan sedang ramai memperkenalkan para penyanyi muda bertalenta termasuk salah satunya adalah Ziva Magnolya. Ziva merupakan finalis dari sebuah ajang pencarian bakat yang ada di Indonesia. Baru-baru ini dirinya merilis sebuah lagu dengan judul Peri Cintaku. Yuk simak makna yang tersimpan dalam lagu Peri Cintaku By Ziva Magnolya.

Mengenal Lagu Peri Cintaku Yang Di Bawakan Ziva Magnolya

Ketika anda mendengar lagu ini maka hal yang bisa di tangkap adalah terdapat sepasang kekasih yang menjalankan hubungan beda agama atau keyakinan. Dalam lagu ini di jelaskan terkait kondisi perasaan sedih dari keduanya karena harus saling merelakan cinta yang tidak akan pernah bisa menyatu tersebut. Hal ini pasti akan membuat siapa saja merasa terluka.

Lagu dengan judul peri cintaku ini sebenarnya bukan lagu baru dan sudah di rilis bahkan sejak 12 November 2010 melalui kanal Youtube Emotion Entertainment yang hingga saat ini sudah di tonton oleh belasan juta viewers. Tak hanya itu, bahkan pada tahun 2010 lagu yang di ciptakan oleh Yovie Widianto ini kembali meledak ketika di bawakan oleh Marcell.

Setelah berhasil membius para pendengar sebanyak 2 kali, lagu ini di bawakan kembali oleh Ziva Magnolya dengan aransemen yang baru pada tahun 2022. Pastinya anda akan sangat di buat terpukau dengan aransemen baru dari lagu ini. Apalagi di tambah dengan isi dari lagu yang begitu menyayat hati. Yuk simak pesan atau isi lagu Peri Cintaku by Ziva Magnolya.

Isi Dari Lagu Peri Cintaku

  • Ungkapan Perasaan Mendalam

Pada bait pertama lagu satu ini, anda akan di suguhkan dengan sebuah kalimat ungkapan perasaan yang begitu mendalam. Dalam ungkapan tersebut berisi tentang satu nama yang sangat di cintai yaitu kekasihnya sendiri. Sosok kekasih ini sudah dianggap sempurna dan bahan muncul keinginan untuk menjalankan sisa hidup bersama untuk selamanya.

Dalam liriknya di sebutkan “Kesetiaan yang Indah Takkan Tertandingi” yang dapat di artikan bahwa hatinya hanya di peruntukkan untuk kekasihnya dan tidak ada yang lain sebagai wujud dari sebuah kesetiaan yang tidak akan bisa dan tidak akan pernah tergantikan karena memang sudah sangat terlanjur mencintai begitu dalam dan di gambarkan selayaknya peri cinta.

Hal tersebut sebagai wujud kekaguman akan kesempurnaan yang di miliki pasangan sehingga membuatnya terlihat begitu spesial dan mempesona. Namun sayangnya terdapat hambatan yang begitu besar sebagai penghalang untuk bisa mewujudkan segala impian dan keinginan yang menyenangkan agar bisa menghabiskan sisa umur hingga tua secara bersama.

  • Terhalang Benteng Yang Tinggi

Pada bagian reff dari lagu ini di jelaskan bahwa di temukan sebuah benteng yang begitu tinggi sehingga terdapat kemungkinan untuk tidak bisa melanjutkan perjalanan cinta menuju hal yang lebih serius dan lebih jelas. Benteng yang begitu tinggi yang di maksudkan dalam lagu ini yaitu keyakinan yang di anut kedua nya. Sepasang kekasih ini telah menjalankan hubungan dengan beda keyakinan.

Hingga setelah menjalankan hubungan dengan waktu cukup lama, keduanya mulai saling mempertanyakan apakah hubungan ini akan bisa berjalan lebih jauh lagi meskipun ada perbedaan keyakinan. Kedua pasangan ini memang sama-sama yakin bahwa tuhan itu hanya satu, hanya saja jalan dan pemahaman keyakinan yang di ambil antara keduannya berbeda.

Perbedaan tersebut berkaitan dengan agama dan segala sesuatu bentuk peribadatan yang di lakukan untuk menghadap kepada Tuhan. Karena besarnya kemunculan rasa keraguan membuat keduanya kembali saling mempertanyakan apakah cinta itu harus pergi karena adanya perbedaan?. Namun yang masih tersimpan yaitu perasaan tentang rasa cinta yang tidak akan pernah pergi.

  • Muncul Banyak Pertanyaan

Tidak hanya berhenti di situ saja, banyak sekali pertanyaan yang seolah berputar di kepala dan semakin kritis terkait dengan anugrah sebuah rasa yang bernama cinta. Apakah cinta yang di rasakan ini adalah sebuah anugerah? Tapi mengapa dalam perjalan cinta yang mereka lalui justru rasa cinta yang di terima ini musibah karena adanya perbedaan keyakinan.

Bahan dalam hati kecilnya berkata ingin selalu bersama dengan pasangannya, menjaganya, dan bahkan merawatnya dengan sepenuh hati, jiwa dan raga. Bahkan segala bentuk rencana kebahagiaan ingin di capai bersama dengan sang kekasih. Bahkan sempat tersirat pemikiran bahwa andai saja perbedaan agama ini tidak menjadi masalah, pastinya akan sangat bahagia dan menyenangkan.

  • Menyadari Fakta Yang Harus Di Jalani

Namun seperti yang perlu di sadari yaitu menang perkara benteng yang satu ini akan sangat sulit di lalui karena memang setiap agama memiliki hukum dan aturannya sendiri. Bahkan dari cara beribadah, hukum hukum yang ada dan kebiasaan yang harus di lakukan dalam beragama juga berbeda dan tidak bisa di samakan antara yang satu dan lainnya.

Hal yang satu ini pastinya akan menimbulkan suatu pertimbangan yang sangat mendalam dan membingungkan. Karena sudah dapat dipastikan bahwa segala sesuatu yang di jalani pastinya akan terasa sangat sulit untuk menemukan jalan keluarnya. Itulah makna yang bisa di ambil dari isi lagu Peri Cintaku by Ziva Magnolya yang menyimpan kisah cinta menyedihkan.

4 makna yang di sebutkan di atas merupakan inti dari lagu yang satu ini. Intinya selama apapun sepasang kekasih menjalani sebuah hubungan beda agama pasti akan di pusingkan dengan jalan keluar yang akan di ambil karena perihal keyakinan sangat sulit untuk di pecahkan. Dan akhir dari segalanya pastinya adalah sebuah perpisahan yang menyedihkan.

Filosofi Lagu: Peri Cintaku By Ziva Magnolya

Baca Juga: